Empat Daerah di Riau Dilanda Karhutla, Ini Wilayahnya

admin
Senin, 18 Sep 2023 14:00

PEKANBARU - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) masih terjadi di sejumlah daerah di Provinsi Riau.
Berdasarkan laporan yang diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Minggu (17/9/2023) tercatat ada empat daerah yang masih dilanda Karhutla.
Di antaranya Kabupaten Kampar, Pelalawan, Indragiri Hilir dan Bengkalis.
"Di Kampar itu ada beberapa titik yang masih tahap pendinginan, di Inhil sama, tahap pendinginan juga, itu lokasinya di Kecamatan Keritang," kata Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan, BPBD Riau, Jim Ghafur, Minggu (17/9/2023).
Sedangkan di Pelalawan merupakan titik api baru. Pihaknya sudah mengirimkan petugas ke lokasi untuk membantu proses pemadaman.
Saat ini Karhutla yang ditemukan di wilayah Langgam tersebut sudah ditangani oleh tim gabungan dari Kabupaten Pelalawan.
"Sedangkan Karhutla di Bengkalis itu masih tahap pemadaman, apinya belum padam," ujarnya.
Jim mengungkapkan, Karhutla yang di Kabupaten Bengkalis cukup luas. Sehingga pemadaman tidak hanya dilakukan dari darat saja.
Namun pemadaman juga dilakukan melalui udara dengan heli water bombing.
"Iya, heli water bombing hari ini masih melakukan pemadaman di Bengkalis," katanya.
Jim menjelaskan, saat ini kekuatan heli water bombing di Riau hanya tersisa satu unit yang saat ini sedang dioperasikan di Bengkalis.
Sedangkan dua unit lagi ditarik dari Riau untuk melakukan pemadaman di wilayah Sumatera Selatan dan Jawa Timur.
"Di sana Karhutla ya kan lebih parah, makanya heli yang ada di Riau sebagian daitarik, ada dua unit yang ditarik dari Riau dan dialihkan ke Jawa Timur dan Sumsel," katanya.
Meski sejumlah wilayah di Riau saat ini masih dilanda Karhutla, namun pihaknya mengklaim Karhutla di Riau masih terkendali.
Sebab semua lokasi Karhutla sudah ada petugas yang melakukan pemadaman. Selain itu curah hujan di beberapa daerah di Riau juga masih terjadi.
"Jadi di Riau masih relatif terkendali, makanya heli water bombing itu ditarik dari Riau karena ada provinsi lain yang lebih parah, kalau di Riau masih terkendali," katanya.