Selasa, 02 Des 2025
  • Home
  • Ekbis
  • 3 Fakta Sri Mulyani yang Tetap Komit Jalankan Tugas saat Rumahnya Dijarah Massa

Ekonomi,

3 Fakta Sri Mulyani yang Tetap Komit Jalankan Tugas saat Rumahnya Dijarah Massa

PT.SPIRIT INTI MEDIA
Sabtu, 06 Sep 2025 09:35
okezone.com
Menteri Keuangan Sri Mulyani buka suara usai rumah pribadinya digeruduk dan dijarah massa pada Minggu 31 Agustus 2025. 

Kediaman Sri Mulyani Indrawati di Jalan Mandar, Bintaro Sektor III, Tangerang Selatan, menjadi sasaran penjarahan orang tak dikenal. 

Berdasarkan rekaman video yang beredar di media sosial, tampak sekelompok massa masuk ke dalam rumah dan membawa sejumlah barang dari kediaman tersebut.

Penjarahan rumah Sri Mulyani tidak terjadi sekali, melainkan dua kali dalam satu malam.  

Gelombang pertama berlangsung sekitar pukul 00.30 WIB, sementara gelombang kedua kembali terjadi sekitar pukul 03.30 WIB.

Berikut fakta-fakta Sri Mulyani yang tetap komit jalankan tugas saat rumahnya dijarah massa yang dirangkum Okezone Sabtu (6/9/2025): 

1. Ucapkan Permintaan Maaf
Usai rumahnya dijarah, Sri Mulyani memposting beberapa tangkapan layar berita di akun Instagram pribadinya yang menampilkan rumahnya digeruduk dan dijarah massa. Sri Mulyani mengucapkan rasa terima kasih dan minta maaf.

"Terimakasih atas simpati, doa, kata-kata bijak, dan dukungan moral semua pihak dalam menghadapi musibah ini," kata Sri Mulyani, Jakarta.

2. Membangun Indonesia 
Sri Mulyani, memahami membangun Indonesia adalah sebuah perjuangan yang tidak mudah, terjal, dan sering berbahaya. Para pendahulu kita, telah melalui itu. Menurutnya, politik adalah perjuangan bersama untuk tujuan mulia kolektif bangsa, tetap dengan etika dan moralitas yang luhur. 

"Sebagai pejabat negara saya disumpah untuk menjalankan UUD 1945 dan semua UU. Ini bukan ranah atau selera pribadi," katanya. 

Sri Mulyani menjelaskan, Undang-Undang (UU) disusun melibatkan Pemerintah, DPR, DPD, dan partisipasi masyarakat secara terbuka dan transparan. Apabila publik tidak puas dan hak konstitusi dilanggar UU dapat dilakukan judicial review (sangat banyak) ke Mahkamah Konstitusi. 

Bila pelaksanaan UU menyimpang dapat membawa perkara ke pengadilan hingga ke Mahkamah Agung. 

"Itu sistem demokrasi Indonesia yang beradab. Pasti belum dan tidak sempurna. Tugas kita terus memperbaiki kualitas demokrasi dengan beradab tidak dengan anarki, intimidasi serta represi," katanya.

Sri Mulyani mengatakan, tugas negara harus dilakukan dengan amanah, kejujuran, integritas, kepantasan dan kepatutan, profesional, transparan, akuntabel, dan jelas kami dilarang korupsi. 

"Ini adalah kehormatan dan sekaligus tugas luar biasa mulia. Tugas tidak mudah dan sangat kompleks, memerlukan wisdom, empati, kepekaan mendengar dan memahami suara masyarakat. Karena ini menyangkut nasib rakyat Indonesia dan masa depan bangsa Indonesia," katanya.

Sri Mulyani mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat umum termasuk netizen, guru, dosen, mahasiswa, media masa, pelaku usaha UMKM, koperasi, usaha besar, dan semua pemangku kepentingan yang terus menerus menyampaikan masukan, kritikan, sindiran bahkan makian, juga nasihat serta doa. 

"Semangat untuk kami berbenah diri. Itu adalah bagian dari proses membangun Indonesia," katanya.

3. Tetap Jaga dan Bangun Indonesia
Sri Mulyani mengimbau untuk tetap menjaga dan bangun Indonesia bersama. 

"Tidak dengan merusak, membakar, menjarah, memfitnah, pecah belah, kebencian, kesombongan, dan melukai dan mengkhianati perasaan publik," katanya.

"Kami mohon maaf, pasti masih banyak sekali kekurangan. Bismillah, kami perbaiki terus menerus. Semoga Allah SWT memberkahi dan melindungi Indonesia. Jangan pernah lelah mencintai Indonesia," katanya.***(Okezone.com)
Sumber: okezone.com

Ekbis
Berita Terkait
  • Senin, 01 Des 2025 12:00

    Perkokoh Kedaulatan Energi, PHR dan TNI Gelar Apel Siaga Pengamanan Objek Vital Nasional di Rumbai

    PEKANBARU-PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar Apel Kesiapsiagaan Pengamanan Instalasi Strategis PT Pertamina (Persero) di Pertamina Hulu Rokan, di Lapangan

  • Selasa, 26 Agu 2025 09:59

    DPMD Bengkalis Lepas Purna Tugas Syahrial S. Sos, MM Dengan Penuh Haru

    Ruang aula Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bengkalis dipenuhi suasana haru pada momen pelepasan salah satu pegawai terbaiknya, Syahrial, S.Sos., MM yang resmi memasuki masa pur

  • Minggu, 30 Nov 2025 22:47

    Banjir dan Longsor Akibat Siklon Ditwah Tewaskan 159 Orang di Sri Lanka

    JAKARTA â€" Korban tewas akibat banjir dan tanah longsor di Sri Lanka meningkat menjadi 159 orang, dengan lebih dari 200 orang dilaporkan hilang. Negara Asia Selatan itu tengah bergulat dengan s

  • Minggu, 30 Nov 2025 22:44

    Korban Tewas Kebakaran Apartemen Wang Fuk Court Hong Kong Bertambah Jadi 146 Orang

    JAKARTA â€" Setidaknya 146 orang diketahui tewas dalam kebakaran dahsyat di apartemen Wang Fuk Court, Hong Kong. Jumlah korban ini bertambah dari 128 orang yang diumumkan sehari sebelumnya. Pol

  • Minggu, 30 Nov 2025 22:37

    Aktor Gery Iskak Meninggal Akibat Kecelakaan Motor di Pesanggrahan Jaksel, Ini Kronologinya

    JAKARTA - Aktor Gery Iskak meninggal usai mengalami kecelakaan motor tunggal di Jalan Kesehatan Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu (29/11/2025) dini hari. Insiden itu terjadi sekitar pu

  • komentar Pembaca

    Copyright © 2012 - 2025 www.spiritriau.com. All Rights Reserved.