PEKANBARU-Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru Selasa (4/8/2015) dini hari hingga pagi tadi membuat kabut asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru berangsur menghilang. Tak hanya itu, kondisi udara juga mulai segar dan tak berbau asap lagi.

"Alhamdulillah, nikmat Allah diturunkan untuk Kota Pekanbaru dek. Ini adalah nikmat dan berkah yang harus kita sukuri, tak hanya kita sebagai manusia yang senang, lihat itu burung-burung dari pagi tadi sudah mulai terus berkicau menambah segarnya pagi. Tak seperti hari-hati sebelumnya," ujar Haji Tengku, warga Sukajadi yang saat itu sedang berolahraga pagi.

Ia mengatakan dirinya begitu semangat untuk berolahraga pagi ini karena kondisi udara yang sudah mulai cerah. "Biasanya mau olahraga saja malas dek, gimana gak malas kabut asap biasanya menyelimuti, yang ada malah sakit nantinya kalau dipaksakan kelua. Alhamdulillah sekarang kabutnya udah hilang, udah segar udaranya," ungkapnya sumringah.

Hal senada juga disampaikan Warga Sukajadi lainnya, Yenni. Kepada Halloriau.com ia mengatakan tidak khawatir lagi aktivitas akan terganggu. "Apalagi saya masih punya anak kecil yang duduk di bangku SD. Kan kita khawatir kalau mereka terus-terusan dihadapkan dengan kondisi kabut asap, daya tubuh mereka tidak sekuat kita. Tapi sekarang saya sudah tidak khawatir lagi, kondisi udara sudah membaik," ungkapnya.

Lebih lanjut Ia berharap agar kondisi seperti ini bisa terus berlanjut dan kabut asap tak datang-datang lagi.

"Kita mintalah kepada oknum-oknum tak bertanggung jawab untuk tidak membakar lahan dengam seenaknya. Apa mereka tidak kasihan kepada yang lain, karena kan dampaknya bukan buat satu dua orang saja, bahkan kalau diteruskan sampai ke negara tetangga kayak tahun lalu. Kepada penegak hukum kita juga minta tangkap saja pembakar lahan dan beri hukuman yang setimpal," harapnya.(hrc)
Lingkungan