muhammad agus

TELUK KUANTAN -Tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta. Peribahasa ini sangat tepat apa yang dilakukan H.Sutoyo,SH, anggota DPRD Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sekaligus Bakal Calon Wakil Bupati Kuasing yang akan mendampingi DR.Adam,SH,MH pada pilkada serentak 2024. Sebagai salah satu calon Wakil Bupati, beliau terus bergerak dan bersosialisasi kepada masyakarat, termasuk dengan insan pers yang berada di Kuansing, Senin (5/8/2024). Selain memohon dukungan dan restu, kegiatan tersebut juga dijadikan sarana temu ramah dan diskusi untuk perbaikan Kuansing ke depannya.

Sebagai sosok politisi, Sutoyo pasti sudah dikenal luas masyarakat terutama di daerah ekstrans sebagai basis pendukungnya.  Terbukti dirinya didaulat menjadi anggota DPRD Kuansing 2 periode dan menjadi anggota DPRD terpilih periode 2024-2029. Namun untuk skala lebih luas, ia pun harus lebih ektra bersosialisasi dan memaparkan program pasangan Adam-Sutoyo (Ayo) pada Pilkada Kuansing. “ Saya mewakili seluruh masyarakat Kuansing, bukan sebatas mewakili Suku Jawa atau ektrans saja,” tegasnya,

Sebagai anak kelahiran Blora, Jawa Tengah tahun 1980 yang lalu, dia sejak kecil hidup sebagai keluarga tranmigrasi setelah ibu dan ayahnya memutuskan ikut program pemerintah tahun 1990 yang lalu. Sutoyo mengaku dirinyalah  yang mengajak keluarga untuk ikut program tranmigrasi dengan dorongan pamannya, Namun ketika keluarga pindah ke Kuansing,dia belum ikut serta karena alasan sarana pendidikan. “ Setelah 2 bulan keluarga berada di kawasan transmigrasi, barulah saya dijemput untuk pindah karena saran sekolah sudah ada,” ungkap.

Sebagai politisi, Sutoyo mengaku sejak awal tidak mengerti dan tertarik dengan politik praktis.Sejak kecil dirinya hanya bercita-cita ingin masuk AKABRI. Namun kenyataan hidup berkata lain, Ia malah aktif menjadi politisi dan didaulat oleh masyarakat menjadi anggota DPRD Kuansing. Keterlibatannya dalam dunia politik sampai saat ini karena tangan dingin Sukarmis yang waktu itu menjadi Bupati Kuansing.

Pola pemikiran H Sukarmis itu membuatnya terjun ke politik. Ketika itu H Sukarmis memimpin untuk periode keduanya sebagai Bupati Kuansing. Awalnya dia sebagai Kordes (Koordinator Desa) Golkar Kuansing. Lalu kemudian diminta maju ke DPRD Kuansing pada pileg 2014 hingga terpilih lagi pada Pileg 2019 dan 2024.  “ andil besar Pak Sukarmis sehingga saya bisa seperti ini.” ungkapnya.

Sebagai legislatoryang  hanya pengusul dan monitoring anggaran, Sutoyo  terpanggil untuk memperbaiki negeri ini sebagai eksekutor kebijakan yang memihak rakyat. Pencalonan dirinya sebagai calon wakil Bupati berduet Adam sebagai Calon Bupati Kuansing adalah upaya untuk mewujudkan cita-citanya. Pasangan AYO menyatakan siap memenangka Pilkada Kuansing, tentunya dengan sejumlah program berpihak kepada masyarakat yang muaranya untuk kemajuan dan kemakmuran  Kuansing. “ kami tahu kebutuhan masyarakat, untuk itu dukung dan menangkan pasangan AYO pada Pilkada Kuansing sehingga kami bisa merealisaikannya,” tutupnya. (gus)