Perppu Bukan Solusi Bijak Atasi Masalah Calon Tunggal

Sabtu, 01 Agu 2015 14:55

JAKARTA-Partai Demokrat (PD) menganggap wacana diterbitkannya peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu) bukan solusi tepat untuk mengatasi persoalan calon tunggal di pilkada serentak.
"Perppu bukan pilihan bijak," kata Sekretaris Jenderal DPP PD Hinca Pandjaitan di Jakarta, Sabtu (1/8/2015).
Dia menjelaskan, Peraturan Komisi Pemilihan (PKPU) Nomor 12/2015 tentang pencalonan kepala daerah telah mengatur penundaan pilkada hingga 2017 apabila di suatu daerah hanya terdapat satu pasangan calon.
"Dalam PKPU jelas diatur, daerah yang hanya punya satu pasangan calon akan diperpanjang dulu tiga hari. Kalau masih tidak ada tambahan pasangan calon, maka diangkat pejabat daerah sementara (Plt), pilkada di daerah itu ditunda hingga 2017. Penyelenggaraan pemerintahan daerah biarkan berjalan dulu," ujarnya.
Menurutnya, Perppu tidak perlu diterbitkan secara terburu-buru. Hinca menambahkan, Perppu itu opsi terakhir untuk menyelamatkan negara dalam keadaan darurat.
"Pilkada bukan sesuatu yang membuat negara bangkrut. Kalau sedikit-dikit terbit Perppu, tidak ada lagi kesakralan Perppu. Perppu tidaklah pas, masak hanya karena dua atau tiga daerah yang tidak ada calon atau hanya satu calon lalu harus Perppu," tuturnya.
Secara terpisah, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan, Perppu bagi daerah yang hanya mempunyai satu pasangan calon tengah disiapkan pemerintah. Namun, dia menegaskan bahwa pemerintah masih menunggu perkembangan perpanjangan pendaftaran pasangan calon yang dimulai 1-3 Agustus 2015.
"Jika harus dikeluarkan Perppu Kemdagri (Kementerian Dalam Negeri) sudah menyiapkan konsep," katanya di Jakarta, Jumat (31/7).
"Tetapi, semuanya kita tunggu sampai 3 Agustus, sampai batas pendaftran kembali selesai," tegasnya.
Dia mengakui, kemungkinan Perppu hanya dapat diterbitkan apabila keadaan genting. "Perppu itu sifatnya genting, jangan mengobral mengeluarkan Perppu, jika hanya dua atau tiga daerah yang masih satu calon itu kan tidak genting. Konsep sudah ada seandainya diperlukan, meski belum tentu disetujui," pungkasnya.

Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Bagaimana Vatikan Memilih Pemimpin Gereja Katolik Baru?
VATIKAN â€" Vatikan mengumumkan meninggalnya Paus Fransiskus di usia 88 tahun pada Senin, (21/4/2025), menandai berakhirnya satu masa kepausan yang berlangsung selama lebih dari satu de

Breaking News: Paus Fransiskus Meninggal Dunia
JAKARTA - Pemimpin umat Katolik Paus Fransiskus meninggal dunia. Kepergian Kepala Negara Vatikan itu langsung dibacakan Kardinal Farrel dari Vatican TV."Kepada saudara sekalian, dengan kesedihan

Dipimpin Suwandi, Tim Satgas DLH Rohil Lakukan Upaya Penanggulangan KLB Malaria di Sinaboi
ROHIL, SPIRITRIAU.COM- Dalam upaya untuk Penanggulangan( Kejadian luar biasa (KLB) malaria di Kecamatan Sinaboi dan Sekitarnya, khususnya di kabupaten Rokan Hilir, Pemerintah daerah Kabupaten Rokan Hi

Pembukaan Manasik Haji dihadiri Ketua DPRD Ilhammi, STr Keb
ROHIL, SPIRITRIAU.COM- Pembukaan bimbingan manasik haji tingkat Kabupaten yang dipusatkan di Gedung Misran Rais, dihadiri oleh Ketua DPRD Rohil Ilhami STr.Keb, kegiatan tersebut berlangsung di gedung

Sinopsis Film Catwoman, Perlawan Halle Berry dan Intrik di Bisnis Kecantikan
JAKARTA - Sinopsis film Catwoman akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. Film Catwoman yang dirilis pada tahun 2004 adalah sebuah interpretasi longgar dari karakter ikonik milik DC