Kamis, 06 Nov 2025

Lifestyle

Apakah Mengekstraksi Komedo Baik untuk Kulit?

Kamis, 07 Jun 2018 09:53
Ilustrasi

Jakarta Apa Anda sering bermasalah dengan komedo di kulit wajah? Jika iya, mungkin ekstraksi adalah cara terbaik dan memuaskan untuk menghilangkan komedo selamanya.

NAMUN mengekstraksi komedo yang tidak dilakukan dengan cara yang tepat hanya akan menyakiti kulit lebih lanjut. Sebelum melakukannya, ada baiknya Anda memahami beberapa hal berikut ini tentang mengekstraksi komedo, seperti dilansir dari huffingtonpost.com, Rabu (6/6/2018).

Apa itu ekstraksi?

Ekstraksi adalah proses mengeluarkan kotoran di dalam pori-pori kulit wajah. Kotoran ini bisa karena riasan wajah, keringat, atau sebum.

Sebum sendiri adalah zat berminyak yang diproduksi oleh kelenjar sebaceous tubuh yang dapat membantu melindungi kulit dari bakteri tertentu dan membuatnya tetap terhidrasi. Sayangnya, kelebihan sebum justru dapat menyebabkan jerawat dan komedo.

Proses ekstraksi biasanya melibatkan seorang profesional yang berpengalaman, menggunakan alat khusus, atau kadang-kadang tangan mereka akan menekan pori-pori kulit wajah untuk membantu mengeluarkan kotoran yang ada di dalamnya. Para ahli menganjurkan untuk melakukan ekstraksi selalu dengan alat, tidak menggunakan tangan.

Hasil dari ekstraksi sendiri biasanya adalah bola minyak keras serupa biji wijen kecil yang keluar dari pori-pori kulit. Inti dari ekstraksi komedo adalah untuk membantu membersihkan kulit dan menyembuhkan jerawat lebih cepat.

Apa ekstraksi bisa menyebabkan sesuatu yang salah?

Ya, jika tidak dilakukan dengan benar. Ekstraksi yang tidak dilakukan dengan cara yang benar bisa meninggalkan bekas luka dan akhirnya mendorong bakteri masuk lebih jauh ke dalam kulit, menyebabkan lebih banyak jerawat.

Jika Anda melakukan ekstraksi terlalu agresif, folikel akan lebih meradang, memicu reaksi lebih banyak jerawat, dan infeksi bakteri. Selain itu, jika Anda melakukannya di tempat yang sama terlalu sering, maka akan meningkatkan risiko jaringan parut.

Seberapa sering Anda harus melakukan ekstraksi?

Sebenarnya jawaban setiap orang bervariasi. Jika Anda memiliki kulit normal, lakukanlah sebulan sekali, sedangkan kulit berminyak sebaiknya melakukan ekstraksi sebanyak dua kali dalam sebulan.

Para ahli sepakat untuk melarang ekstraksi yang dilakukan sendiri di rumah. Ekstraksi sebaiknya dilakukan oleh para profesional yang memastikan mereka telah terlatih dan dengan alat-alat yang bersih.

Ingatlah bahwa ekstraksi tidak akan menyelesaikan masalah kulit Anda. Ekstraksi memang baik untuk membuka pori-pori dan membersihkannya, namun penumpukan kotoran juga akhirnya akan kembali lagi.

Hindari polusi udara dan rutin melakukan eksfoliasi. Selain itu, beberapa kandungan produk kecantikan yang bisa membantu Anda mengatasi komedo adalah alpha hydroxy acids, beta hydroxy acids, dan retinol.

(Liputan6.com)

Lifestyle
Berita Terkait
  • Rabu, 05 Nov 2025 19:07

    Usai Lolos dari OTT Gubernur Riau, Tenaga Ahli Gubri Dani M Nursalam Serahkan Diri ke KPK

    JAKARTA â€" Tenaga Ahli Gubernur Riau, Dani M Nursalam (DMN), akhirnya menyerahkan diri ke Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Selasa (4/11/2025) malam. Langka

  • Rabu, 05 Nov 2025 18:28

    Kemendagri Akhirnya Tunjuk SF Hariyanto Sebagai Plt Gubernur Riau

    JAKARTA-Pasca Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Gubernur Riau, Abdul Wahid, sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan atau jatah preman (japrem) terhadap pejabat di lingkungan Dinas P

  • Rabu, 05 Nov 2025 18:21

    Gubernur Riau Ancam Copot Pejabat Jika Tak Setor 'Jatah Preman' Rp 7 M

    Jakarta-KPK menetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan. Abdul Wahid disebut mengancam bawahannya jika tak memberikan uang yang disebut 'jatah preman'."Bagi

  • Rabu, 05 Nov 2025 18:19

    KPK Tetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka Korupsi

    Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid sebagai tersangka korupsi dalam kasus tangkap tangan pada Rabu (5/11/2024). Pengumuman status tersangka dis

  • Rabu, 05 Nov 2025 10:34

    Budi Prasetyo Beberkan Hasil Pemeriksaan OTT Gubernur Riau dan 8 Orang Tersangka Lainnya

    Jakarta-Update perkembangan Kegiatan Operasi Tangkap Tangan (OTT) tersebut di Lingkungan Pemerintahan Provinsi Riau. Komisi Pemberantasan Korupsi mengamankan sejumlah 9 orang.Dari 9 orang itu dan yang

  • komentar Pembaca

    Copyright © 2012 - 2025 www.spiritriau.com. All Rights Reserved.