Senin, 02 Des 2024
  • Home
  • Peristiwa
  • Kebakaran Hutan dan Lahan Terjadi Di Pematang Pudu

Kebakaran Hutan dan Lahan Terjadi Di Pematang Pudu

Laporan M. Rafii
PT.SPIRIT INTI MEDIA
Jumat, 01 Nov 2024 09:05
Satgas sedang melakukan pemadaman api
Bengkalis, - Kebakaran hutan dan lahan kembali terjadi di wilayah Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis. Kejadian ini berlangsung pada Kamis, 31 Oktober 2024, sekitar pukul 09.43 WIB, tepatnya di area kebun sawit dan semak belukar di Jl. Sejahtera PT. Situmorang, RT 03/RW 12. Kebakaran yang diduga berlangsung di lahan milik warga tersebut menghanguskan area seluas kurang lebih 2 hektar, Jum'at,(31/10).

Situasi di lokasi kebakaran memperlihatkan kondisi cuaca cerah dengan angin yang bertiup kencang, menambah tantangan bagi petugas dalam upaya pemadaman. Jenis tanah di lokasi yang terdiri dari gambut turut memperparah situasi, karena kebakaran melibatkan tipe kebakaran permukaan dan bawah tanah. Meski pemadaman telah dilakukan, hingga sore hari baru sekitar 1 hektar lahan yang berhasil dipadamkan.

Keterbatasan sumber air juga menjadi kendala utama di lapangan. Sumber air yang tersedia hanya kanal dengan jarak sekitar 60 meter dari lokasi kebakaran, sehingga upaya pemadaman terkendala dan membutuhkan waktu lebih lama. Tim dari BPBD Kecamatan Mandau bersama TNI, Polri, dan Masyarakat Peduli Api (MPA) dikerahkan untuk membantu pemadaman dan pendinginan lahan.

Peralatan yang digunakan untuk memadamkan api di antaranya adalah satu unit mesin Minibstreker milik BPBD, serta selang berukuran 1,5 inci sebanyak lima gulung. Meskipun demikian, kondisi tanah gambut yang mudah terbakar dan sumber air yang terbatas menjadi tantangan tersendiri bagi petugas.

Menurut Armen, Bhabinsa Kelurahan Pematang Pudu, informasi terkait kebakaran ini pertama kali diterima dari warga sekitar. Tim Satgas Karhutla pun langsung bergerak ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman. Saat ini, sumber api masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Sektor Mandau guna menentukan penyebab kebakaran lebih lanjut.
"Kita dapat informasi kebakaran dari warga langsung kita koordinasikan," ujarnya.

Kebakaran ini diperkirakan mengakibatkan kerugian materiil yang signifikan, meskipun belum dapat dipastikan nominalnya. Kondisi angin kencang di sekitar lokasi juga dikhawatirkan bisa memperluas sebaran api ke wilayah sekitar, sehingga pemantauan dan upaya pengendalian api akan terus dilakukan.

Operasi pemadaman dan pendinginan masih berlangsung hingga sore hari, dan tim diperkirakan akan melanjutkan upaya pemadaman keesokan harinya. “Pemadaman akan dilanjutkan esok hari untuk memastikan api benar-benar padam dan tidak kembali meluas,” kata seorang petugas BPBD di lokasi.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa, namun pihak BPBD mengimbau warga untuk waspada dan melaporkan bila terjadi kebakaran lanjutan di area sekitar.
komentar Pembaca

Copyright © 2012 - 2024 www.spiritriau.com. All Rights Reserved.