Selasa, 07 Okt 2025
  • Home
  • Ekbis
  • Petani Inhil Diperkenalkan Padi Unggul Biosalin, Masa Panen Cepat dan Cocok Daerah Pasang Surut

Ekonomi,

Petani Inhil Diperkenalkan Padi Unggul Biosalin, Masa Panen Cepat dan Cocok Daerah Pasang Surut

PT.SPIRIT INTI MEDIA
Sabtu, 28 Jun 2025 16:55
TRIBUNPEKANBARU.COM
TRIBUNPEKANBARU.COM, TEMBILAHAN â€" Petani di Indragiri Hilir (Inhil) diperkenalkan dengan padi pasang surut varietas unggul Biosalin.

Masa padi jenis ini relatif lebih cepat dan cocok untuk wilayah pesisir.

Varietas ini dipilih sebagai solusi inovatif untuk meningkatkan indeks pertanaman di wilayah-wilayah pesisir Inhil yang selama ini terkendala oleh kondisi air asin dan fluktuasi cuaca ekstrem.


Masa panen varietas ini yaitu 120 â€" 140 hari setelah tanam (HST), 3 bulan atau 3 bulan setengah sudah panen, sehingga varietas ini sangat cocok untuk petani Inhil.

Dinas Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DPTPHP) Kabupaten Inhil telah melakukan penanaman perdana padi pasang surut varietas padi unggul Biosalin 2.

Padi telah tampak di tanam di areal Balai Benih Utama (BBU) UPTD Perbenihan Tanaman Pangan dan Hortikultura di Jalan Pekan Arba, Tembilahan, Senin (23/6/2025).

Langkah strategis ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Inhil dalam mendorong transformasi pertanian berbasis inovasi teknologi dan keberlanjutan.

Kepala DPTPHP Inhil, Umar Hamdi, menjelaskan, bibit varietas ini didatangkan langsung dari Balai Penelitian Pertanian (Balitbangtan) di Bogor.


“Bibit ini memiliki keunggulan adaptif terhadap kondisi ekstrim baik saat kemarau dengan tingkat keasinan tinggi maupun saat banjir,” ujar Umar Hamdi.

Umar sapaan akrabnya berharap ke depan tidak ada lagi hambatan menanam saat pasang air dan saat kemarau, karena varietas ini bisa bertahan di kondisi tersebut.

Umar menegaskan, ketersediaan benih padi di Inhil ke depan akan lebih baik dengan adanya pengembangan varietas adaptif seperti Biosalin 2. 

“Ini juga merupakan langkah konkret dalam memperluas areal tanam dan mendukung kedaulatan pangan daerah. Semoga bisa diterapkan lebih luas ke kecamatan-kecamatan pesisir yang memiliki tantangan serupa,” pungkasnya.

Sumber: TRIBUNPEKANBARU.COM

komentar Pembaca
berita Terbaru

Copyright © 2012 - 2025 www.spiritriau.com. All Rights Reserved.

Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Disclaimer Iklan Karir RSS Kontak